Point of sale (POS) dapat disebut sebagai check-out atau cash wrap dan biasanya merupakan lokasi di toko atau restoran tempat terjadinya transaksi pertukaran barang dan jasa. Sistem titik penjualan biasanya mengacu pada perangkat keras elektronik fisik dan periferal yang digunakan untuk melakukan transaksi. Perangkat keras ini dapat mencakup mesin kasir, komputer khusus, atau bahkan perangkat pintar seluler seperti komputer tablet. Value Added Reseller (VAR) secara bergantian menggunakan istilah POS saat mereka mendiskusikan perangkat keras dan lokasi checkout. Industri kartu kredit menambah kebingungan. Penyedia layanan pedagang yang memproses transaksi kartu kredit dan Independent Sales Organizations (ISO) mereka akan mengacu ke terminal kartu kredit mandiri sebagai POS juga. POS dalam pengertian ini hanyalah perangkat yang membaca kartu kredit, mengirimkan data transaksi antara toko dan pemroses kartu kredit dan dapat mengeluarkan tanda terima setelah disetujui.
Perangkat keras POS pertama adalah mesin kasir mekanis yang ditemukan oleh pemilik salon Dayton bernama James Ritty pada tahun 1879. Tujuannya adalah untuk menjaga kejujuran karyawan dan pelanggan. Sulit untuk menemukan mesin kasir mekanis hari ini; mayoritas sistem POS bersifat elektronik, artinya menggunakan mesin kasir elektronik atau sistem komputer. POS elektronik terkadang disebut ePOS. Mesin kasir elektronik membantu merampingkan beberapa perhitungan akhir hari yang harus diproses oleh pemilik toko setiap hari. Secara realistis mereka hanya digunakan di toko-toko yang belum otomatis, memerlukan sistem cadangan atau tidak memproses banyak transaksi setiap hari.
Sistem POS adalah perangkat keras yang digabungkan dengan perangkat lunak POS dan perangkat periferal. Perangkat keras ini membantu petugas toko atau rekanan mengelola proses penjualan. Pada tingkat dasar perangkat lunak POS mengelola perhitungan transaksi. Namun, perangkat lunak POS cukup terukur dan modul dapat ditambahkan untuk akuntansi, inventaris, dan bahkan manajemen hubungan pelanggan (CRM). Pilihan perangkat lunak dengan harga terjangkau tersedia yang dapat memberi pemilik toko kecil beberapa alat yang digunakan oleh 500 pengecer besar.
Periferal POS adalah perangkat seperti:
Printer tanda terima
Berikan catatan fisik transaksi
Pembaca strip magnetik (MSR)
Mengotomatiskan entri kartu kredit, SIM, atau informasi kartu loyalitas
Pemindai kode batang
Mengotomatiskan entri informasi yang ditemukan pada produk, kartu loyalitas, dan kupon. Informasi ini dirujuk dalam Kode Produk Universal (UPC) dan Respons Cepat (kode QR).
Laci kas
Laci yang terhubung ke POS digunakan untuk menyimpan uang tunai dan koin dengan aman.
Papan Ketik POS
Biasanya keyboard yang diperkeras ritel dibuat agar tahan terhadap penggunaan konstan di lingkungan ritel dan digunakan untuk memasukkan data pelanggan, produk, atau layanan. Sering kali akan memiliki MSR bawaan. Banyak toko besar menggunakan keyboard mekanis yang dinilai untuk penggunaan lebih tinggi daripada keyboard konsumen standar.
Penangkapan Tanda Tangan
Digunakan untuk menyimpan catatan elektronik tanda tangan pelanggan
Timbangan elektronik
Mengotomatiskan entri data informasi berat
Layar Komputer
Digunakan sebagai layar komputer untuk menampilkan informasi. Mungkin memiliki teknologi layar sentuh.
Biasanya perusahaan besar telah membangun atau menyesuaikan perangkat keras, perangkat lunak, dan periferal agar sesuai dengan kebutuhan khusus mereka. Tujuannya adalah untuk memproses transaksi dalam kerangka tercepat dan paling akurat untuk membuat pelanggan mereka senang, rekanan dapat dilatih, dan akunting akurat.
Bisnis Kecil dan Menengah (pengecer UKM) biasanya membeli bundel perangkat keras rak dengan perangkat lunak yang disesuaikan untuk vertikal industri mereka. Saat ini perangkat lunak ini tidak lagi perlu berada di komputer di toko, perangkat lunak ini dapat dihosting di cloud dan dijual di bawah model perangkat lunak sebagai layanan (SaaS.)
Mobile POS sekarang tersedia yang membuat pengguna POS tidak terikat ke lokasi tertentu di toko. Perangkat POS seluler memungkinkan beberapa atau semua fungsi perangkat keras dan perangkat lunak yang terkandung dalam sistem tempat penjualan tradisional pada perangkat yang pas di tangan pengguna.
Sistem POS telah berkembang jauh sejak 1879 dan akan terus berubah dengan menambahkan fitur dan manfaat. Pada akhirnya mereka akan terus membantu pemilik toko dan restoran mengelola dan mengukur kinerja mereka, meringankan pekerjaan hafalan dan meningkatkan kepuasan pelanggan.